Rabu, 18 Juni 2025

LAPORAN PENDAHULUAN Demam Berdarah Dengue (DBD)



LAPORAN PENDAHULUAN

Demam Berdarah Dengue (DBD)


I. Pengertian

Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus dengue dan ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Penyakit ini ditandai dengan demam tinggi mendadak, nyeri otot, nyeri sendi, ruam pada kulit, dan dapat menyebabkan pendarahan serta syok jika tidak ditangani dengan cepat.


II. Etiologi

Penyebab utama DBD adalah virus dengue, yang terdiri dari empat serotipe: DEN-1, DEN-2, DEN-3, dan DEN-4. Penularan terjadi melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang telah terinfeksi virus ini dari penderita DBD lainnya.


III. Patofisiologi

Setelah virus masuk ke dalam tubuh melalui gigitan nyamuk, virus dengue bereplikasi di sel dendritik dan menyebar melalui sistem limfatik. Virus kemudian menginfeksi makrofag dan sel endotel, menyebabkan kebocoran plasma, trombositopenia (penurunan jumlah trombosit), dan pendarahan. Kondisi ini berpotensi menyebabkan syok dan kematian.


IV. Tanda dan Gejala

  • Demam tinggi mendadak (39–40°C) selama 2–7 hari

  • Sakit kepala berat, terutama di belakang mata

  • Nyeri otot dan sendi (disebut juga “breakbone fever”)

  • Mual dan muntah

  • Muncul ruam atau bintik merah pada kulit

  • Mimisan atau gusi berdarah

  • Penurunan trombosit drastis

  • Pada kasus berat: syok, penurunan kesadaran


V. Pemeriksaan Penunjang

  • Tes darah lengkap (hematokrit, trombosit)

  • NS1 antigen (untuk diagnosis dini)

  • IgM dan IgG antibodi dengue

  • Uji serologi dengue

  • Pemeriksaan fungsi hepar dan ginjal (pada kasus berat)


VI. Penatalaksanaan

  1. Kasus ringan:

    • Observasi ketat

    • Rehidrasi oral (cairan sebanyak mungkin)

    • Antipiretik (hindari aspirin atau NSAID)

  2. Kasus berat:

    • Rawat inap

    • Terapi cairan intravena

    • Transfusi darah atau trombosit jika diperlukan

    • Monitoring vital sign dan laboratorium


VII. Komplikasi

  • Dengue Shock Syndrome (DSS)

  • Pendarahan hebat

  • Kegagalan organ

  • Kematian


VIII. Pencegahan

  • Menghindari gigitan nyamuk (kelambu, repelan, pakaian tertutup)

  • Pemberantasan sarang nyamuk (3M: Menguras, Menutup, Mendaur ulang)

  • Fogging atau pengasapan di daerah endemik

  • Vaksinasi (dalam beberapa kasus dan negara)


IX. Kesimpulan

Demam Berdarah Dengue masih menjadi masalah kesehatan serius di Indonesia, terutama saat musim pancaroba. Penanganan cepat dan pencegahan aktif adalah kunci untuk menekan angka kesakitan dan kematian akibat penyakit ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

🌄 TERUNGKAP! Pesona Pagi di Jember yang Bikin Kamu Pangling! Video ini bukan sekadar jalan pagi biasa. Kamu akan diajak menikm...